CONTOH PROPOSAL LOMBA MEMASAK ANTAR KELAS DI SEKOLAH
Zaman berkembang demikian pesat. Persaingan di dunia kerja
semakin ketat. Orang berlomba menampilakan sesuatu yang berbeda dengan
orang lainnya. Inovasi dan kreasi adalah kata kunci untuk dapat bersaing
di era globalisasi dewasa ini. Terlebih kini Indonesia merupakan bagian
dari Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Hal tersebut semakin mempersengit
persaingan.
Sebagian bagian dari bangsa yang besar, generasi kita tentu saja
tidak boleh kalah saing dari bangsa lain, apalagi sampai terkucilkan.
Jangan sampai menjadi tamu di negeri sendiri. Generasi bangsa harus
menjadi orang terdepan dalam hal inovasi dan kreasi. Tersebab itulah
generasi kreatif harus banyak dilahirkan di negeri ini. Generasi inilah
yang kemudian akan mampu menujukan taji dalam tataran global.
Sekolah sebagai garda terdepan pendidikan selazimnya menjadi
wahana pengembangan kerativitas siswa. Namun sayang kenyataannya di
lapangan, latihan kreativitas itu kadang tidak tereksplorasi dengan baik
di kelas karena keterbatasan waktu dan tempat.
Salah satu kreativitas yang bisa diasah adalah memasak. Tak bisa
dipungkiri, sampai kapan pun, makanan dan masakan adalah hal yang
menjadi prioritas. Sehingga kemampuan memasak selazimnya dimiliki.
Terlebih jika bermasuk menjadi pemsak profesional, koki, chef.
Berdasarkan alasan itulah kami bermaksud mengadakan acara“SMANJA COOKING
MASTER”.
Ajang ini diharapkan mampu menjadi jembatan kreativitas siswa khususnya dalam bidang memasak.
2. MASALAH DAN TUJUAN
a. MASALAH
Dalam beberapa tahun terakhir banyak siswa dan siswi merasa kehilangan inovasi dan kreativitas. Perkembangan zaman yang semakin modern membawa dampak terhadap pola pikir dan perilaku remaja, sehingga mereka menganggap daya saing tidak akan ketinggalan jaman. Banyak remaja sekarang yang mengganggap bahwa kegiatan-kegiatan seperti bersaing secara sehat hanya akan membuang-buang waktu saja. Dan ada pula yang beranggapan bahwa kegiatan seperti memperkuat dan melatih daya saing, melatih inovasi dan kreativitas adalah kegiatan yang tidak lagi diperlukan di zaman sekarang ini.
a. MASALAH
Dalam beberapa tahun terakhir banyak siswa dan siswi merasa kehilangan inovasi dan kreativitas. Perkembangan zaman yang semakin modern membawa dampak terhadap pola pikir dan perilaku remaja, sehingga mereka menganggap daya saing tidak akan ketinggalan jaman. Banyak remaja sekarang yang mengganggap bahwa kegiatan-kegiatan seperti bersaing secara sehat hanya akan membuang-buang waktu saja. Dan ada pula yang beranggapan bahwa kegiatan seperti memperkuat dan melatih daya saing, melatih inovasi dan kreativitas adalah kegiatan yang tidak lagi diperlukan di zaman sekarang ini.
b. TUJUAN
Adapun tujuan dari kegiatan ini :
Adapun tujuan dari kegiatan ini :
- Meningkatkan daya saing siswa menjadi lebih baik.
- Sebagai wujud sarana kreativitas siswa
- Memberikan kesempatan kepada siswa dan siswi SMA Negeri Jatinangor untuk menambah pengetahuan, keterampilan dalam pengelolaan sebuah kegiatan.
- Mempersiapkan generasi muda yang lebih baik dari generasi saat ini.
- Mengukur hasil dan kemampuan dari siswa siswi dalam bersaing.
- Pembukaan eksktrakulikuler memasak.
3. RUANG LINGKUP KEGIATAN
a. OBJEK
Objek yang dimaksud adalah seluruh siswa dan siswi SMA seluruh Jawa Barat dan seluruh siswa siswi SMA Negeri Jatinangor.
b. JENIS-JENIS KEGIATAN
Jenis-jenis kegiatan yang akan dilaksanakan terdiri dari :
Jenis-jenis kegiatan yang akan dilaksanakan terdiri dari :
- Jenis kegiatan yang dimaksud adalah lomba dalam bentuk sebuah berkreasi dalam memasak.
- Pembagian hadiah.
- Makan bersama.
4. KERANGKA TEORITIS DAN HIPOTESIS
a. KERANGKA TEORITIS
Memasak adalah kegiatan menyiapkan makanan untuk dimakan dengan cara memanaskan pada bahan makanan agar bahan makanan tersebut bisa dikonsumsi. Memasak terdiri dari berbagai macam metode, teknik, peralatan, dan kombinasi bumbu dapur untuk mengatur rasa memudahkan makanan untuk dicerna dan mengubah makanan dari segi warna, rupa, rasa, tekstur, penampilan dan nilai nutrisi. Memasak secara umum adalah persiapan dan proses memilih, mengatur kuantitas, dan mencampur bahan makanan dengan urutan tertentu dengan tujuan untuk medapatkan hasil yang diinginkan. Memanaskan bahan makanan umumnya, walaupun tidak selalu, perubahan bahan makanan tersebut secara kimiawi, mengakibatkan adanya perubahan rasa, tekstur, penampilan, dan nilai nutrisi.
Memasak adalah salah satu keahlian yang perlu dilatih sejak dini. Bukan hanya bermanfaat untuk para wanita, pria juga perlu memiliki keahlian ini. Bukan hanya untuk kebutuhan rumah tangga, keahlian memasak juga bisa menjadi salah satu modal untuk membuka usaha kuliner.
Memasak mulai dilakukan sejak zaman nenek moyang, yaitu sekitar 1,9 juta tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari perkembangan ukuran gigi dan perilaku konsumsi makananan. Ukuran geraham menciut dengan cepat, sedangkan ukuran kepala dan rahang perubahan sangat lama. Aktivitas masak membuat makanan jadi empuk sehingga hemat waktu untuk semakin mengecil. Kelompok manusia yang sudah mengenal masak adalah Homo Erectus dan Homo Neanderthalensis.
Waktu untuk mengunyah :
- Homo eractus 6,1 %.
- Homo neanderthalensis 7 %.
- Homo habilis 7, 2 %.
- Homo rudolfensis 9,5 %.
PENGERTIAN MEMASAK ” Menurut Ceserani – Lundberg dan para ahli kuliner ”
: Memasak adalah proses pemberian panas (application of heat) pada
bahan makanan sehingga bahan yang dimasak tersebut akan dimakan
(eatable), lezat di lidah (palatable), aman dimakan (safer to eat ),
mudah dicerna (digestible) dan berubah penampilannya (change it’s
appearance). Sedangkan menurut orang awam : Memasak adalah membuat suatu
bahan menjadi matang dengan tujuan agar dapat dimakan sesuai dengan
naluri manusia. Disebut dengan voedingsdrang.
PRINSIP DASAR MEMASAK :
- Metode : Teknik memasak yang akan menjamin rasa makanan harus dilakukan berdasarkan resep yang berlaku.
- Hygiene : Nilai nutrisi dan sanitasi yang menjamin kesehatan dalam penyajian.
- Estetika : Keindahan penampilan makanan yang didasari kreativitas garniture atau hiasan.
- Etika : Adab memasak yang mencerminkan moralitas pengolahnya untuk menciptakan produk yang etis, selaras dengan moralitas sebagai pelaku bisnis, yang dalam hal ini bisnis makanan diperjualbelikan.
Tujuan Memasak (Adapun tujuan pengolahan makanan adalah sebagai berikut
- Memudahkan pencemaran.
- Bebas dari bibit penyakit.
- Menambahkan rasa.
- Meningkatkan wujud dari makanan yang akan dimasak.
- Meningkatkan penampilan makanan tersebut.
Ada 3 cara perambatan panas ke dalam makanan yang akan dimasak, yaitu :
- Konduksi (Conduction), yaitu perambatan panas melalui sentuhan langsung pada bahan makanan yang akan dimasak, misalnya merebus.
- Konveksi (Convection), adalah perambatan panas melalui sirkulasi atau perputaran zat cair, misalnya merebus, menggoreng, mengukus dan mengoven.
- Radiasi (Radiation), adalah rambatan panas melalui pancaran panas langsung dari satu susmber ke benda atau ke bahan makanan yang dimasak, misalnya dengan menggunakan memasak microwave.
b. HIPOTESIS
Dengan dilaksanakannya lomba ini kami harapkan dapat menjadi sebuah pembelajaran untuk mencapai Pendidikan yang dapat membentuk inovasi, kreativitas dan daya saing siswa-siswi SMA seluruh Jawa Barat.
Dengan dilaksanakannya lomba ini kami harapkan dapat menjadi sebuah pembelajaran untuk mencapai Pendidikan yang dapat membentuk inovasi, kreativitas dan daya saing siswa-siswi SMA seluruh Jawa Barat.
5. METODE
Dalam pembuatan proposal ini digunakan yaitu metode kuantitatif. Tujuannya untuk mendata secara rinci apa saja yang dibutuhkan dalam lomba yang kemudian bisa diajukan kepada pihak sekolah.
Dalam pembuatan proposal ini digunakan yaitu metode kuantitatif. Tujuannya untuk mendata secara rinci apa saja yang dibutuhkan dalam lomba yang kemudian bisa diajukan kepada pihak sekolah.
6. PELAKSANA KEGIATAN
a. PENANGGUNG JAWAB
Penanggung jawab pada lomba ini adalah Pembina Ekstrakulikuler Memasak SMA Negeri Jatinangor yaitu Dra. H. Encang, S.Pd.
b. SUSUNAN PERSONALIA
Susunan personalia dalam kegiatan LOMBA MEMASAK SMANJA COOKING MASTER SE-JAWA BARAT 2018 adalah seluruh anggota ekstrakulikuler memasak dibantu oleh anggota OSIS dan MPK yang bersangkutan. Adapun susunannya sebagai berikut:
Susunan personalia dalam kegiatan LOMBA MEMASAK SMANJA COOKING MASTER SE-JAWA BARAT 2018 adalah seluruh anggota ekstrakulikuler memasak dibantu oleh anggota OSIS dan MPK yang bersangkutan. Adapun susunannya sebagai berikut:
- Pelindung : Drs. Ade Rohaendi, M.Si (Kepala Sekolah SMA Negeri Jatinangor)
- Penasehat : Dr. Maman Rachmana, M.M (Wakasek Kesiswaan)
- Ketua Pelaksana : Dyka Restu Syarea
- Sekertaris : Difa Akbar
- Seksi Acara : Muhammad Ali
- Bendahara : Renaldi Mono
- Logistik : M. Juki, Zeta Jr., dan Joker Sarea
- Konsumsi : Muhamad Ram, Deri Dwi G, dan Erie Suzan
- Keamanan : Joko Wiwuwu, Asel Nurhidayat, dan Herdi Atep
- Kesehatan : Kiming Iskariot, Medi Firdaus, dan Nadia Tea
- Publikasi Dokumen : William Gomes, Charles Swag, Gondom Gondar, dan Iqbal Dilan
- Seksi Perlengkapan : Dear Nathan dan Bang Robbani
- Juri : Chef Juna, Charles Babage, Mark Zuckeberg, Donald Trump, dan Barrack Obama
7. FASILITAS YANG TERSEDIA
a. SARANA
Sarana yang dibutuhkan dalam kegian ini adalah sebagai berikut:
Sarana yang dibutuhkan dalam kegian ini adalah sebagai berikut:
- 1 Ruang Personalia
- 28 Ruang Peserta
- 1 Ruang Konsumsi
- Aula Tempat Memasak
- 1 Ruang tempat penyimpanan trophy
- Parkiran
b.PERALATAN
- Sound sistem + Microphone
- Panggung
- Kursi
- Meja
- Drone
- Kamera Cannon
- Kompor dan Peralatan Memasak lainnya
- Spanduk
- Peralatan P3k
8. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
a. KEUNTUNGAN-KEUNTUNGAN
Keuntungan yang didapat jika kegiatan ini terlaksana diataranya yaitu:
- Menjadi media pembelajaran untuk meningkatkan dan mencapai pribadi yang inovatif, kreatif, karakter, moral dan memiliki daya saing yang baik.
- Meningkatkan Ketangkasan, Kesehatan Tubuh, dan Semangat Jiwa Muda .
- Memupuk mental dan percaya diri.
- Sebagai Refreshing dalam sebuah pembelajaran.
- Menambah pengetahuan, keterampilan dalam pengelolaan sebuah kegiatan kepada anak-anak siswa dan siswi SMA Negeri Jatinangor.
b. KEMUNGKINAN KERUGIAN
Sementara itu jika kegiatan terlaksana maka kemungkinan yang akan didapat diantaranya yaitu:
Sementara itu jika kegiatan terlaksana maka kemungkinan yang akan didapat diantaranya yaitu:
- Terjadinya kerusakan pada alat-alat memasak.
- Kotornya lingkungan sekolah.
9. LAMA WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
a. WAKTU
Hari/tanggal : Minggu, 6 Mei 2018
Waktu : Pukul 07.00 WIB s.d selesai
b. TEMPAT
Tempat dilaksanakan lomba ini berada di Kampus SMA Negeri Jatinangor.
Tempat dilaksanakan lomba ini berada di Kampus SMA Negeri Jatinangor.
10. ANGGARAN BIAYA
Sumber dana yang kami harapkan bersumber dari:
Sumber dana yang kami harapkan bersumber dari:
- Sekolah
- Sumbangan siswa
- Pendaftaran peserta
- Sponsorship
- donatur
Secara rinci, kebutuhan anggaran kegiatan ini direncanakan sebagai berikut.
No Uraian Kegiatan Volume Kegiatan dan Satuan Biaya Jumlah Biaya
1. Print Proposal 5 x Rp 10.000,00 = Rp 50.000,00
2. Drone 2 x Rp 250.000,00 = Rp 500.000,00.
3. Peralatan panggung 1 x Rp 2.000.000,00 = Rp 2.000.000,00
4. Kompor 10 x Rp 10.000,00 = Rp 100.000,00
5. Print + Photo Copy = Rp 200.000,00.
6. Konsumsi 100 Orang x Rp 10.000,00 = Rp 1.000.000,00
No Uraian Kegiatan Volume Kegiatan dan Satuan Biaya Jumlah Biaya
1. Print Proposal 5 x Rp 10.000,00 = Rp 50.000,00
2. Drone 2 x Rp 250.000,00 = Rp 500.000,00.
3. Peralatan panggung 1 x Rp 2.000.000,00 = Rp 2.000.000,00
4. Kompor 10 x Rp 10.000,00 = Rp 100.000,00
5. Print + Photo Copy = Rp 200.000,00.
6. Konsumsi 100 Orang x Rp 10.000,00 = Rp 1.000.000,00
7. Piala
- Piala Juara 1 = 1 x Rp 200.000,00 = Rp 200.000,00
- Piala Juara 2 = 1 x Rp 150.000,00 = Rp 150.000,00
- Piala Juara 3 = 1 x Rp 100.000,00 = Rp 100.000,00
- Piala Penghargaan = 50 x Rp 50.000,00 = Rp 2.500.000,00
8. Sertifikat 200 lembar x Rp 2.000,0 = Rp 400.000,00
9. Peralatan P3k = Rp 250.000,00
10. Kamera Cannon 10 x Rp 200.000,00 = Rp 2.000.000,00
11. Jumlah Keseluruhan = Rp 9.450.000,00
9. Peralatan P3k = Rp 250.000,00
10. Kamera Cannon 10 x Rp 200.000,00 = Rp 2.000.000,00
11. Jumlah Keseluruhan = Rp 9.450.000,00
11. PENUTUP
Jatinangor, 1 April 2018
Panitia Pelaksana
Ketua Pelaksana,
Panitia Pelaksana
Ketua Pelaksana,
DYKA RESTU SYAREA
NTA. 09.11.15.079.0031
NTA. 09.11.15.079.0031
Sekretaris,
DIFA AKBAR
NTA. 09.11.15.079.0100
NTA. 09.11.15.079.0100
Penanggung Jawab,
Pembina Eskrtrakulikuler Masak,
Pembina Eskrtrakulikuler Masak,
Dra. H. ENCANG, S.Pd
NIP. 19651021 1992523 2 112
NIP. 19651021 1992523 2 112
Demikian proposal ini kami buat, sebagai gambaran umum pelaksanaan kegiatan LOMBA MEMASAK SMANJA COOKING MASTER SE-JAWA BARAT 2018. Besar harapan kami agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. kerjasama dari semua pihak kami harapkan demi terlaksananya kegiatan ini.
Atas perhatian dan kerjasamanya kami panitia kegiatan LOMBA MEMASAK SMANJA COOKING MASTER SE-JAWA BARAT 2018 mengucapkan terimakasih.
12. DAFTAR PUSTAKA
United States Dept. of Agriculture. (Oct. 13, 2011). Safe Food Handling, Danger Zone. Retrieved from:
http://www.fsis.usda.gov/factsheets/Danger_Zone/index.asp [ 13 Maret 2013]
http://www.fsis.usda.gov/factsheets/Danger_Zone/index.asp [ 13 Maret 2013]
Windiarto, P. (2015). Pelajaran Bahasa Indonesia.[Online].Tersedia:
https://pritowindiarto.blogspot.co.id/2015/02/contoh-proposal-lomba-memasak.html?m=1 [19 Februari 2015]
https://pritowindiarto.blogspot.co.id/2015/02/contoh-proposal-lomba-memasak.html?m=1 [19 Februari 2015]
Kartika, R. (2017). Belajar Memasak Untuk Anak-anak . [Online].Tersedia:
https://www.educenter.id/belajar-memasak-untuk-anak-anak/ [8 Februari 20
https://www.educenter.id/belajar-memasak-untuk-anak-anak/ [8 Februari 20
Yulia, D. (2016). Tentang Memasak: Pengertian Memasak Menurut Para ahli. [Online].Tersedia:
http://memasakd.blogspot.co.id/2016/11/tentang-memasak_2.html?m=1 [02 November 2016]
http://memasakd.blogspot.co.id/2016/11/tentang-memasak_2.html?m=1 [02 November 2016]
13. LAMPIRAN LAMPIRAN
SUSUNAN ACARA
NO WAKTU URAIAN KEGIATAN TEMPAT
- 05.30-06.45 - Persiapan - Ruang Personalia
- 06.45-07.00 - Persiapan upacara pembukaan - Lapangan SMANJA
- 07.00-08.00 - Upacara pembukaan - Lapangan SMANJA
- 08.00-08.30 - Cek kelengkapan peserta - Lapangan SMANJA
- 08.30-12.00 - Lomba ke 1 - Aula Lomba Memasak
- 12.00-13.00 - Istirahat dan shaalat
- 13.00-15.00 - Lomba ke 2 - Aula Lomba Memasak
- 15.00-16.30 - Makan Bersama dan Persiapan Upacara penutupan - Lapangan SMANJA
- 16.30-18.00 - Upacara penutupan dan pengumuman kejuaraan - Lapangan SMANJA
- 18.00- Bubar peserta - Lapangan SMANJA
PIALA KEJUARAAN
- Piala Juara Pertama
- Piala Juara Kedua
- Piala Juara Ketiga
- Piala Penghargaan
SERTIFIKAT
Sertifikat peserta
*Klik disini untuk mengunduh.
** Nah itulah contoh proposal lomba memasak antar kelas di sekolah yah.
** Nah itulah contoh proposal lomba memasak antar kelas di sekolah yah.